Senin, 31 Agustus 2009

Jurnal (Journal Entry)


Seperti yang telah dibahas di posting sebelumnya, definisi Jurnal adalah suatu catatan kronologis dari transaksi entitas. Setiap transaksi akuntansi yang terjadi, setelah bukti transaksinya lengkap, maka proses selanjutnya adalah Jurnal.

Jurnal merupakan salah satu bagian dari siklus akuntansi, dimana setiap langkah pelaksanaan Jurnal harus sesuai dengan perlakuan akuntansi. Mungkin anda masih ingat pada posting yang lalu, perlakuan akuntansi untuk setiap pos perkiraan. Ok, mungkin akan saya ulas kembali, bahwa:

1. Asset bertambah = debit, Asset berkurang = Kredit;
2. Liabilities bertambah = kredit, Liabilities berkurang = debit;
3. Capital bertambah = kredit, Capital berkurang = debit;
4. Revenue bertambah = kredit, Revenue berkurang = debit;
5. Expense bertambah = debit, Expense berkurang = kredit.


Memahami perlakuan akuntansi diatas sangatlah penting, karena akan menentukan anda untuk bisa atau tidaknya membuat Jurnal akuntansi. Setiap transaksi yang terjadi akan dikelompokkan kedalam pos-pos tersebut, tapi ingat ini hanya dasarnya saja, anda jangan terpaku hanya dengan dasar-dasar yang saya jelaskan, karena pada perusahaan besar yang transaksinya banyak, kelompok-kelompok atau pos-pos perkiraan seperti ini akan semakin berkembang, tergantung dari jenis perusahaan, banyaknya transaksi dan besar kecillnya perusahaan.

By the way, saya akan coba mulai menjelaskan dengan contoh transaksi-transaksi keuangan sbb:

#1/1-2009 Mr Daniel mendirikan pabrik yang bergerak dalam bidang usaha pakaian jadi, dengan nama PT X dan modal yang disimpan di bank sebesar Rp. 1.000.000.000,- , maka jurnalnya adalah:

Bank Account........ Rp. 1.000.000.000,-
Capital Mr daniel...................................Rp. 1.000.000.000,-



Penjelasan: Bank account/rekening bank adalah salah satu pos dari Current Asset (Harta Lancar* Nanti akan saya bahas di posting Chart Account/Perkiraan akuntansi), maka jika bertambah didebit (pos sebelah kiri) dan Capital bertambah dikredit).



#2/1-2009 PT X membeli tanah & bangunan untuk pabrik yang didirikannya, seharga Rp. 400.000.000,- , dengan harga masing-masing untuk tanah Rp. 200.000.000,- dan untuk bangunan Rp. 200.000.000,-. Pembayaran dilakukan dengan penerbitan Cheque , maka jurnalnya adalah:

Land PT X ..........Rp. 200.000.000,-
Building PT X .....Rp. 200.000.000,-
Bank Account ......................................Rp. 400.000.000,-


Penjelasan: Transaksi diatas adalah tanah & bangunan dan keduanya terdapat perbedaan perlakuan pada saat depresiasi (biasanya untuk perusahaan Manufaktur seperti garment, tanah tidak disusutkan), jadi adanya pemisahan Account untuk Land & Building. Land & building didebit karena merupakan salah satu pos dari Fixed Asset/Harta tetap, dan Bank Account dikredit, karena berkurang untuk pembayaran tanah & bangunan.



# 3/1-2009 PT X membeli perlengkapan kantor ke CV adira, seperti komputer, meja, dan kursi seharga Rp. 50.000.000,- secara kredit dengan syarat n/30 (jatuh tempo 30 hari setelah transaksi), maka jurnalnya adalah:



Furniture & Equipment ......Rp. 50.000.000,-
Account Payable - CV Adira ..........................Rp. 50.000.000,-



Penjelasan: Furniture & Equipment bertambah didebit karena akun ini masuk pos Fixed Asset dan Account payable bertambah dikredit.



# 4/1-2009 PT X membeli mesin jahit, mesin obras, mesin cutting dan mesin untuk keperluan pabrik garment lainnya sebesar Rp. 200.000.000,- secara kredit ke CV Sewing Pro dengan syarat n/15 (jatuh tempo 15 hari setelah transaksi), maka jurnalnya adalah:



Machinery .......................Rp. 200.000.000,-
Account payable - CV Sewing Pro ..........Rp. 200.000.000,-



Penjelasan: Machinery bertambah didebit dan Account payable bertambah dikredit.



# 10/1-2009 Untuk memenuhi order 1000 pcs jaket, PT X membeli bahan baku & asesories sebesar Rp. 30.000.000,- secara tunai dengan menerbitkan cheque, maka jurnalnya adalah:



Raw Material....Rp. 30.000.000,-
Bank Account ...........................Rp. 30.000.000,-



Penjelasan: Raw material merupakan salah satu pos akun Current Asset, maka bertambah didebit, dan bank account berkurang dikredit.



# 18/1-2009 Pelunasan hutang ke CV Sewing Pro sebesar Rp. 200.000.000,- dengan menerbitkan cheque, maka jurnalnya adalah:



Account Payable - CV Sewing Pro Rp. 200.000.000,-
Bank Account.........................................................Rp. 200.000.000,-



Penjelasan: Hutang berkurang didebit dan bank account berkurang dikredit.



# 20/1-2009 PT X menarik uang dibak sebesar Rp. 20.000.000,- untuk keperluan sehari-hari, yang disimpan di Petty cash (Cash Kecil) perusahaan, maka jurnalnya adalah:



Petty Cash...........Rp. 20.000.000,-
Bank Account....................................Rp. 20.000.000,-



Penjelasan: Petty cash bertambah didebit, Bank Account berkurang dikredit.



# 21/1-2009 PT X membeli solar seharga Rp. 10.000.000,- & keperluan pabrik sebesar Rp. 5.000.000,- secara tunai, maka jurnalnya adalah:



Biaya Solar.......................Rp. 10.000.000,-
Biaya Keperluan Pabrik.Rp. 5.000.000,-
Petty Cash................................................Rp. 15.000.000,-



Penjelasan: Sudah disebutkan sebelumnya, Expense bertambah didebit dan Petty cash berkurang dikredit.



# 25/1-2009 PT X mulai mengirim Jaket yang telah selesai dibuat sebanyak 500 pcs dengan harga jual Rp. 75.000,-/pcs, dengan syarat pembayaran n/5 (5 hari dari tanggal transaksi), maka jurnalnya adalah:



Account Receivable..Rp. 37.500.000,-
Revenue...........................................Rp. 37.500.000,-


Penjelasan: Piutang bertambah didebit dan Pendapatan bertambah dikredit.



# 26/1-2009 Pembayaran tagihan listrik & Air untuk bulan Januari 2009 Rp. 5.000.000,- secara tunai, maka jurnalnya adalah:



Biaya Listrik & Air..Rp. 5.000.000,-
Petty Cash.........................................Rp. 5.000.000,-



Penjelasan: Expense bertambah didebit dan Petty Cash berkurang dikredit


# 27/01-2009 Pengambilan uang dari bank untuk mengisi Petty cash Rp. 20.000.000,-, maka jurnalnya adalah:

Petty Cash .....Rp. 20.000.000,-
Bank Account.............................Rp. 20.000.000,-

Penjelasan: Petty cash bertambah didebit, Bank Account berkurang dikredit.


# 28/01-2009 Pembayaran biaya rupa-rupa sebesar Rp. 2.000.000,- dibayar tunai, maka jurnalnya adalah:

Others Expense...Rp. 2.000.000,-
Petty Cash.................................Rp. 2.000.000,-


Penjelasan: Others Expense bertambah didebit, Petty cash berkurang dikredit.


# 29/01-2009 Pengiriman Jaket yang kedua ke buyer sebanyak 500 psc @ Rp. 75.000,- dengan syarat pembayaran n/5 (pembayaran diterima 5 hari dari transaksi) maka jurnalnya adalah:

Account Receivable...Rp. 37.500.000,-
Revenue.............................................Rp. 37.500.000,-


Penjelasan: Piutang bertambah didebit, Pendapatan bertambah dikredit.


# 30/01-2009 Penerimaan Cheque dari buyer atas pembayaran dari penjualan tanggal 25/01/2009 sebesar Rp. 37.500.000,-, maka jurnalnya adalah:

Bank Account............ Rp. 37.500.000,-
Account Receivable.......................Rp. 37.500.000,-


Penjelasan: Bank account bertambah didebit, Account receivable berkurang dikredit.


# 31/01-2009 Pembayaran Gaji karyawan bulan Januari 2009 sebesar Rp. 25.000.000,- ditransfer ke rekening karyawan via bank, maka jurnalnya adalah:

Salary Expense.......Rp. 25.000.000,-
Bank Account...............................Rp. 25.000.000,-


Penjelasan: Expense bertambah didebit, Bank account berkurang dikredit.


Ya, ini saya sajikan contoh-contoh pencatatan jurnal yang sederhana, mudah-mudahan dapat dipahami. Seandainya anda sudah paham sampai pembahasan ini, nanti kita ketemu lagi di posting berikutnya. Ok? See you...

2 komentar:

  1. Kewl sip. Terus berbagi semoga banyak pengunjungnya. Karena akuntansi pada dasarnya adalah kebutuhan pokok sebagaimana komputer :P

    BalasHapus
  2. Minyak Wangi discount 75%, Laptop BYON Ekonomis dll
    http://promo.ub.web.id

    BalasHapus

Silakan mengisi kolom komentar ini