Tahukah Anda maksud dari Cash Basis dan Accruel Basis?
Jika Anda seorang staff accounting sebuah hotel, lebih lebih jika
Anda seorang chief accounting (CA), sebaiknya (dan mungkin seharusnya)
Anda mengetahui maksud dari Cash Basis dan Accruel Basis ini , karena
istilah ini sangatlah lekat dengan metode perhitungan pencatatan
akuntansi di bisnis hotel.
Secara bahasa sederhananya istilah ini adalah sebagai berikut:
Cash Basis : pendapatan atau biaya yang pengakuannya dilakukan saat terjadi pengeluaran atau pemasukan kas, sedangkan
Accruel Basis : Pendapatan atau biaya yang pengakuannya dilakukan
saat transaksi itu terjadi, meskipun belum menerima atau mengeluarkan
kas
Kita ambil contoh adalah cara membukukan pendapatan kamar Misal Mr
John menginap selama 3 malam di hotel kita yaitu mulai tanggal 3 sampai
dengan tanggal 6. dimana pembayaran biasanya di lakukan pada saat dia
meninggalkan hotel (Check Out).
Karena bisasanya hotel di jalankan selama 24 jam, maka dalam 1 hari
(24 jam) harus di ambil sebuah moment dimana kita harus membedakan yang
mana pendapatan atau biaya yang diakui sebagai pendapatan hari ini, dan
mana yang akan di akui sebagai pendapatan atau biaya besok harinya.
Biasanya proses perhitungan pendapatan hotel di lakukan pada tengah
malam, oleh kasir shift malam, yang kemudian esok harinya laporan
tersebut di setorkan ke bagaian Accounting (Back Office) untuk di
bukukan dan di buat ke dalam laporan keuangan.
Kembali pada Mr John. Saat malam pertama , Mr John tidak melakukan
pembayaran atas kamar yang di tempati, nah… perbedaan antar CASH BASIS
dan ACCRUEL BASIS terjadi pada pembukuan pada pagi hari tanggal 4.
Jika Anda menggunakan metode Cash Basis, maka Anda tidak membukukan
apa-apa pada tanggal 4, karena pada tanggal itu Anda tidak menerima uang
Kas.
Tetapi jika Anda menggunakan metode Accruel Basis, maka Anda akan
membukukan sebuah jurnal pendapatan atas Mr John . Contohnya adalah
Sebagai berikut:
Nomer Perkiraan Keterangan Debet Kredit
01.XXX Tagihan Kamar Rp 100.000,-
04.XXX Pendapatan Sewa Kamar Rp 100.000,-
Catatan :
kelompok AktivaèPerkiraan 01.XXX
kelompok PendapatanèPerkiraan 04.XXX
Demikian juga di hari ke dua, Anda juga akan membukukan sebuah jurnal yang sama jika Anda menggunakan metode accruel basis
Nah… perbedaaan akan sangat terlihat saat Anda melakukan pen jurnal an di hari ketiga.
Untuk yang menggunakan metode Accruel Basis maka akan di bukukan dua buah jurnal di hari ketiga yaitu:
Nomer Perkiraan Keterangan Debet Kredit
01.XXX Tagihan Kamar Rp 100.000,-
04.XXX Pendapatan Sewa Kamar Rp 100.000,-
Dan
Nomer Perkiraan Keterangan Debet Kredit
01.XXX Kas Rp 300.000,-
01.XXX Tagihan Kamar Rp 300.000,-
Nah Bagaimana? Sudah cukup jelas?
Semoga Bermanfaat
Sumber: http://pusathotel.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan mengisi kolom komentar ini